DPRD Jatim dorong anak muda jadi kreator konten untuk UMKM. (Dok. SURON) |
Surabaya, MadiunTerkini id – Anggota DPRD Jawa Timur, Aulia Hany Mustikasari, mengajak generasi muda memanfaatkan teknologi dan media sosial untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
Menurutnya, gadget yang mereka miliki dapat digunakan tidak hanya untuk hiburan, tetapi juga untuk menciptakan konten kreatif yang membantu mempromosikan produk-produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Potensi anak muda dalam digitalisasi UMKM
Aulia, politisi dari Partai Golkar, menilai anak muda memiliki potensi besar dalam menciptakan konten yang kreatif dan positif.
"Kita harapkan teman-teman muda juga membantu menciptakan konten menarik bagi UMKM, sehingga produk mereka lebih dikenal luas," ungkap Aulia.
Ia menyoroti fakta bahwa banyak pelaku UMKM di pedesaan yang memiliki produk berkualitas, tetapi masih kesulitan memasarkan produknya.
Dengan keterlibatan anak muda sebagai kreator konten, produk UMKM bisa lebih mudah menjangkau pasar yang lebih luas.
Peran media sosial dalam ekosistem digital
Aulia juga menekankan pentingnya penggunaan media sosial secara bijak.
Dalam era digital yang penuh dengan informasi, ia mengingatkan generasi muda untuk mengedepankan etika bermedia sosial, menghindari penyebaran hoaks, dan memanfaatkan platform digital untuk hal-hal yang produktif.
"Media sosial bisa menjadi alat yang sangat efektif untuk menyebarkan informasi positif dan membangun citra yang baik, baik untuk diri sendiri maupun lingkungan sekitar," katanya.
Kolaborasi untuk kekuatan ekonomi lokal
Ia optimistis jika anak muda sebagai kreator konten, pelaku UMKM sebagai produsen, dan pemerintah sebagai fasilitator dapat berkolaborasi, maka potensi ekonomi lokal di Jawa Timur akan semakin berkembang.
"Jika semua pihak bergerak bersama, kita bisa menciptakan ekosistem ekonomi yang kuat, kreatif, dan berdaya saing,"* tutup Aulia.
Melalui upaya ini, Aulia berharap generasi muda Jawa Timur tidak hanya menjadi konsumen teknologi, tetapi juga pelaku aktif yang membantu mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis digital.